Postingan

Menampilkan postingan dari 2021

Pertemuan ke-15: Psikologi Gestalt dan Kognitif

Gambar
Selasa, 14 Desember 2021  Pertemuan oleh Bu Diny Amenike, S.Psi., M.Psi., Psikolog.  Bonjour! Ketemu lagi sama aku di pertemuan terakhir nih sayangnya, huhu. Iya! Kenapa pertemuan terakhir? Soalnyaa, ini adalah materi terakhir untuk perkuliahan Psikologi Umum I sebelum menghadapi UAS, huhu :( Kayaknya baru aja kemaren bikin blog perpisahan kayak gini buat ngehadapin UTS, eh sekarang udah mau UAS aja. Waktu itu cepat berlalu ya, gais~  Oke, skip deh :"> Sekarang aku mau bahas salah satu materi yang menarik banget nih! Yaitu mengenai psikologi gestalt. Gestalt itu sendiri maksudnya kita itu mencoba melihat sesuatu itu secara keseluruhan gitu loh, bukan sebagai elemen-elemen seperti yang dikemukakan Wundt. Oleh karena itu, Gestalt sendiri agak bertentangan nih sama teori sturukturalisme (elemenisme).  Tokoh-Tokoh Psikologi Gestalt  1. Wolfgang Kohler (1887 - 1967): jika organisme dihadapkan pada suatu masalah maka akan terjadi ketidakseimbangan kognitif (cognit...

Pertemuan ke-14 Psikologi Umum I: Humanistik

Gambar
  Selasa, 7 Desember 2021  Pertemuan ke-14 Psikologi Umum I oleh Bu Amatul Firdausa Nasa, S.Psi., M.Psi., Psikolog.  Ciao! Balik lagi, kali ini kita bakal bahas tentang suatu teori yang menurut aku menarik banget, nih. Sebuah teori mengenai 'memanusiakan manusia'. Hmmm....ada yang tau?! Nah, tepat! Sesuai gambar diatas, kata yang paling besar adalah HUMANISM, jadi aku bakal bahas mengenai apa itu Psikologi Humanistik! Kira-kira, ada yang tau tentang Humanistik ini sendiri, nggak? Jadii.. .Humanistik ini adalah sebuah aliran psikologi yang kajiannya menggali hal-hal positif tentang manusia. Para humanistik ini meyakini kalau setiap orang itu punya kemampuan loh untuk bergerak kearah yang positif. Psikolog humanistik cenderung mengeksplorasi tentang manusi a. Diharapkan, manusia itu bisa menemukan potensi dalam dirinya sehingga arah kehidupannya bisa berkembang ke yang positif. Nah, yang menjadi perhatian lagi, kenapa sih digambar itu kata 'humanism' justru ditaro palin...

Pertemuan ke-13 Psikologi Umum I: Psikoanalisis

Gambar
  Sabtu, 4 Desember 2021  Pertemuan ke-13 oleh Bu Amatul Firdausa Nasa, S.Psi., M.Psi., Psikolog.  Bonjour!  Kali ini balik lagi ke materi ke-13 yaitu tentang psikoanalisis. Sebelumnya, udah adakah yang pernah denger tentang psikoanalisa? Tafsir mimpi? Hahahaha! Jadii... psikoanalisis ini terkenal karena Sigmund Freud nih, berkembang menjadi sebuah metode dalam perkembangan kepribadian manusia. Menurut psikoanalisis, faktor psikis juga turut campur dalam menentukan kepribadian manusia. Nggak hanya itu, psikoanalisis ini juga menekankan pentingnya pengalaman masa kanak-kanak dalam pembentukkan kepribadian pada masa dewasa. Pokoknya, psikoanalisis ini menekankan pada aspek unconsciusness dari manusia itu sendiri, deh. Penasaran nggak sih, siapa aja yang berperan dalam perkembangan psikoanalisis ini?! Yuk kita pindah ke section berikutnya!!! Tokoh Psikoanalisis!   1) Alfred Adler (1870 - 1937) : teorinya tentang inferioritas . Pernah denger tentang inferiority com...

Pertemuan ke-12: Psikologi Umum I: Behaviorisme

Gambar
Selasa, 23 November 2021  Pertemuan ke-12 oleh Buk Amatul Firdausa Nasa, S.Psi., M.Psi., Psikolog.  Ciao! Kali ini, aku bakal bahas tentang aliran behaviorisme, yang kebetulan juga jadi bahan perkuliahan hari ini, nih. Sebelumnya, pada tau nggak, apa sih behaviorisme itu? Gimana behaviorisme itu bisa muncul? Dari namanya aja 'behavior' kita bisa ambil pengertian nggak sih kalau behaviorisme itu berhubungan dengan kepribadian kita? Biar lebih jelasnya, yuk simak! Behaviorisme adalah sebuah filosofi yang berdasar pada apa yang dilakukan organisme tersebut (tindakkan, pikiran, atau perasaan) itu harus dianggap sebagai perilaku . Behaviorisme ini umumnya memusatkan pada overt activities ( perilaku yang tampak) dibandingkan perilaku yang tidak tampak sehingga mencetuskan yang namanya S-R theory . Adanya respon dalam aliran ini yang berperan sebagai perilaku yang tampak, dipengaruhi oleh stimulus dari luar individu. Biasanya, respon ini mengikuti stimulus tersebut.  'Bagaimana ...

Pertemuan ke-10: Pengaruh Darwin dan Tumbuhnya Psikologi Eksperimen

Gambar
  Rabu, 24 November 2021  Pertemuan ke-10 oleh Bu Diny Amenike, S.Psi., M.Psi., Psikolog.  Assalamu'alaikum ! :)  Perkuliahan kali ini berkenaan dengan kuliah pengganti yang tidak bisa dilaksanakan pada awal November bulan ini. Perkuliahan kali ini menyinggung sedikit tentang teori evolusi yang pernah dicetuskan Darwin, nih. Surprisingly , kebetulan kelompok 6 yang presentasi hari ini >.< Mau tau apa kaitannya pengaruh Darwin dengan tumbuhnya psikologi eksperimen? Yuk, baca ya!  Teori Evolusi Sebelum Darwin  1. Jean Lamarck (1744 - 1829) : menyatakan kalau bentuk awal spesies berbeda dengan spesies yang sekarang.  2. Herbert Spencer (1820 - 1903): adanya asosiasi evolusioner , yaitu kemungkinan perilaku meningkat jika diikuti peristiwa menyenangkan, dan menurun jika diikuti peristiwa tidak menyenangkan, lalu Spencer juga menjelaskan tentang social darwinism.   3. Charles Darwin (1809 - 1882): mencetuskan teori evolusi yang menyatakan kal...

Pertemuan ke 11 Psikologi Umum I : Fungsionalisme Amerika

Gambar
  Selasa. 16 November 2021  Pertemuan 11 Oleh Bu Amatul Firdausa Nasa, S.Psi., M.Psi., Psikolog.  Ciao! Fungsionalisme adalah sebuah teori yang menganggap fenomena mental sebagai sebuah kesatuan dinamis untuk pemenuhan kebutuhan. Fungsionalisme itu menemukan bagaimana proses mental bekerja, apa yang diselesaikan, dan dalam kondisi apa hal itu terjadi. Pada awalnya, fungsionalisme berkembang pesat di Amerika Serikat, nih.  Menurut Sahkian (1975) mendeskripsikan 4 tahapan dalam perkembangan psikologi di Amerika , dimulai sejak tahun 1640.  1) Tahap 1 Filosofi Moral dan Mental (1640 - 1776) : belajar untuk menerima teologi, dan sebagai dasar bagi logika dan psikologi untuk mendukung keyakinan agama seseorang.  2) Tahap 2 Filosofi Intelektual (1776 - 1886) : pada masa ini, psikologi mulai terjadi kajian terpisah di U.S karena pengaruh filosofi Scottish. Kenapa kok gitu? Yaa...karena filsuf Scottish banyak menyumbang pemikirannya dalam hal ini.  3) Tahap 3...

Pertemuan ke-9: Perkembangan Awal Psikologi Modern

Gambar
  Selasa, 9 November 2021  Pertemuan ke 9 oleh Bu Diny Amenike, S.Psi., M.Psi., Psikolog.  Ciao, ragazzi! Halo! Kali ini,setelah UTS yang amattt panjangg....aku masuk kembali ke dalam mata kuliah Psikologi Umum IA, dalam pertemuan 9 yang membahas sesuatu yang sangaatt menarik, nih. Ada yang bisa tebak apa yang aku bahas? Kira-kira, dari foto yang ada diatas, bisa ditebak gak sih itu dimana?  Yep! Laboratorium psikologi pertama yang dibuat oleh Wilhelm Wundt--bapak psikologi modern kita! Jadi, kali ini kita bakal bahas tentaaanggg........  Perkembangan Awal Psikologi Modern!!!!!  Psikologi modern ini muncul dari berbagai eksperimen, loh! Lebih tepatnya lagi, psikologi modern ini membahas kajian-kajian mengenai:  a. psychology as natural science (meniru metodologi & tujuan analitik pada ilmu eksak) => structural content atau other expression lainnya. Studi analitiknya yaitu pada ' mind ' yang dilakukan dengan intropeksi. b. psychology as human sc...

Pertemuan ke-7 Psikologi Umum I: Perkembangan Awal dalam Fisiologi dan Tumbuhnya Psikologi Eksperimen

Gambar
  Selasa, 12 Oktober 2021  Pertemuan ke-7 Psikologi Umum I oleh Bu Mafaza, S.Psi., M.Sc.  Hola!🙋 Kembali lagi untuk membahas pertemuan terakhir kami sebelum UTS! Huhu... nggak kerasa kita udah bahas banyak hal terkait perkuliahan sampe gasadar kalau minggu besok itu udah UTS :( Bismillah, we can do it! Hehehe. Pertemuan kali ini pembahasannya cukup berat, namun asyikk banget nih, guys! Kita belajar tentang penggabungan 2 ilmu: fisiologi dan psikologi itu sendiri. Temen-temen, kalau ngeliat gambar diatas, kepikiran apa nih? Anatomi?  Loh, kok anatomi?  Loh kok fisiologi?  Ini kan psikologi.....  Yep! Benar sekali, guys! Di ilmu psikologi sendiri, kita juga mempelajari perkembangan fisiologi itu sendiri. Kenapa? Karena, pada dasarnya psikologi itu kan mencakup sensasi-persepsi kan ya... dimana, semua itu tentu saja ditangkap oleh organ sensori kita, jadi kita perlu mempelajari fisiologi dari organ-organ tersebut untuk mengetahui prosesnya lebih lanjut...

Pertemuan ke-6 Psikologi Umum I: Rasionalisme

Gambar
  Selasa, 5 Oktober 2021  Pertemuan ke-6 Psikologi Umum I oleh Bu Mafaza, S.Psi., M.Sc.  Hola, amigos! ✌  Nah, kali ini aku bakal ngejelasin salah satu materi dari perkuliahan kami hari ini lagi nih... Penasaran nggak, kita bakal bahas apa? Cluenya, masih berkaitan dengan materi kita minggu lalu, kok. Hmm...tepat sekali! 100 deh buat kalian yang berhasil jawab dengan benar kalau kita akan membahas Rasionalisme pada blog kali ini! *clap hand sound*  Jadi......ada yang udah tau apa itu rasionalisme nggak, sebelumnya? Nah, bagi yang belum tau, rasionalisme itu adalah sebuah paham yang mengandalkan akal (pikiran) dalam memperoleh ilmu pengetahuannya l oh! Berbeda dengan empirisme yang mengandalkan pengalaman data sensoris dalam memperoleh ilmu pengetahuan, rasionalisme justru memanfaatkan innate, akal, dan meyakini bahwa kita mempunyai kemampuan di dalam diri kita. Namun, bukan berarti juga kalau seorang rasionalis itu acuh tak acuh kepada data sensoris ya, guys! Pa...

Pertemuan ke 5 Psikologi Umum I: Empirisme, Sensasionalisme, dan Positivisme.

Gambar
  Selasa, 28 September 2021.  Pertemuan ke 5 Psikologi Umum I oleh Bu Mafaza, S.Psi., M.Sc.  Konbanwa ! Hai, temen-temen! Sebelum masuk ke materi, aku mau nanya nih, have you been in an experience ? Kalian pernah mengalami suatu 'pengalaman' nggak? Hm...nggak bisa dipungkiri juga lah ya, setiap manusia pasti punya pengalaman dalam diri mereka! I'm pretty sure about that!   Ternyata, ada loh teori-teori yang menyangkut pautkan pengalaman yang dimiliki seseorang itu. Penasaran nggak, sih? Memangnya ada teori yang membahas tentang pengalaman serta proses internal yang mendasarinya? Nah, kalau gitu, lets check this out yaaa ! :D  1. Empirisme  Ada yang udah pernah denger kata-kata empiris nggak, nih? 100 buat kamu yang udah denger atau bahkan udah ngerti! Bagi yang belum, sini aku spill sedikit "apa sih empirisme itu?". Jadii... empirisme itu merupakan suatu aliran yang meyakini kalau pengetahuan itu bersumber dari pengalaman ya, temen-temen! Pengalamannya ...

Pertemuan ke-4 Psikologi Umum I: Sejarah Perkembangan Psikologi

Gambar
Selasa, 21 September 2021  Pertemuan ke-4 Psikologi Umum I oleh Bu Mafaza, S.Psi., M.Sc.   Hola, amigos!  ✌ Balik lagi nih, tentang materi baru yang tentunya gak kalah asyik dari mata kuliah yang kemarin! Sebuah materi yang menggabungkan ilmu filsafat, psikologi, dan juga sejarah. Hmm.... ada yang bisa nebak nggak, kita bakal bahas apa hari ini?  Sejarah Perkembangan Psikologi Sebelumnya, ada yang tau kenapa kita harus belajar Sejarah Perkembangan Psikologi nggak, nih? Pasti pernah berpikir, Psikologi kan belajar tentang cara berinteraksi, kejiwaan, dan memahami orang lain. Terus, kenapa sih harus belajar sejarahnya juga? Mari kita hilangkan mindset seperti itu, guys!  Jadi belajar Sejarah Perkembangan Psikologi itu berguna untuk:  💖 untuk lebih memahami tentang "bagaimana sih Psikologi itu?"  💖 merupakan sumber dari ilmu Psikologi itu sendiri.  Sejarah Perkembangan Psikologi sendiri kita mulai dari zaman Yunani Kuno. Pada masa Yunani Kuno,...

Pertemuan ke-3 Psikologi Umum I : Pengantar Proses dan Fungsi Mental

Gambar
Selasa, 14 September 2021 Pertemuan ke-3 Psikologi Umum I oleh Bu Diny Amenike, S.Psi., M.Psi., Psikolog. Sebelumnya, ada yang pernah merasakan ketika kita ingin tampil presentasi atau menunjukkan di depan umum, kemudian kita merasakan sebuah perasaan gugup atau cemas? Ada yang tau, sebenarnya, apa sih proses yang terjadi dalam diri kita pada saat itu?  Nah, hal itu dipengaruhi oleh proses internal sensasi dan persepsi! Persepsi? Emosi? Sensasi? What's that?   Sensasi adalah penerimaan stimulus di organ-organ oleh sel reseptor. Stimulus yang diberikan itu berupa informasi yang diberikan seperti cahaya, suara, dan lain sebagainya. Dengan kata lain, sensasi bisa dikatakan sebagai suatu proses penerimaan informasi di dalam tubuh.  Sedangkan persepsi merupakan kelanjutan dari proses sensasi. Setelah informasi dari sel reseptor tersebut diterima, kemudian dilakukanlah penterjemahan dari informasi yang ada.  Contoh sederhananya, ketika kita baru bangun tidur dan cahay...